Pernahkah Anda merasakan kepuasan saat melihat seseorang mengalami kegagalan?
Apakah Anda pernah merasa lega atau senang melihat seseorang yang tidak Anda sukai mengalami kesulitan?
Apakah Anda mencari cara untuk memahami dan mengubah reaksi emosional Anda yang kurang menyenangkan ini menjadi sesuatu yang lebih positif?
Ini bukan sesuatu yang ingin kita akui, tetapi kita semua pernah merasakannya. Itulah schadenfreude, kebahagiaan rahasia yang kita rasakan dari penderitaan orang lain.
Dalam buku "Schadenfreude" karya Tiffany Watt Smith, Anda akan diajak menyelami fenomena psikologis yang menarik namun jarang dibicarakan ini. Buku ini menggali sejarah, budaya, dan biologi di balik kenapa kita merasa senang saat orang lain gagal—dari bahasa Ibrani simcha la-ed hingga bahasa Jerman schadenfreude.
Bayangkan memahami sisi gelap emosi manusia dan menggunakan pengetahuan ini untuk memperbaiki hubungan interpersonal Anda. "Schadenfreude" tidak hanya menjelaskan fenomena ini tetapi juga menawarkan wawasan tentang bagaimana mengenalinya dalam diri kita sendiri dan orang lain, serta bagaimana kita bisa tumbuh menjadi lebih empati dan positif dalam interaksi kita sehari-hari.
Ribuan pembaca telah terbuka mata mereka tentang emosi ini dan mengaku mendapatkan perspektif baru tentang perilaku manusia. Mereka telah menggunakan pengetahuan ini untuk mengembangkan pemahaman yang lebih besar tentang diri mereka sendiri dan orang-orang di sekitar mereka.
Jangan lewatkan kesempatan untuk menjelajahi sudut gelap emosi manusia dan belajar bagaimana mengubahnya menjadi kekuatan positif dalam kehidupan Anda.