Banyak dari kita berpikir bahwa cukup menjauhi yang haram, maka semua telah beres.
Padahal Imam al-Ghazali menunjukkan bahwa urusan harta bukan sekadar soal halal dan haram, tetapi soal kejernihan jiwa, keikhlasan amal, dan keselamatan akhirat.
Apa yang kita makan, miliki, dan simpan bisa membentuk kondisi batin, dan inilah yang menentukan nilai hidup kita di sisi Tuhan.
Melalui Kitab Halal & Haram, bagian keempat dari mahakarya Iḥyâ’ ‘Ulûmiddîn, Imam al-Ghazali membedah dengan cemerlang bagaimana rezeki harus diperoleh dan disikapi.
Ia tidak hanya berbicara fikih, tetapi menyelami kedalaman spiritual dan moral di balik setiap rupiah yang kita pegang.
Kitab ini mengajarkan bagaimana menyucikan harta yang tercemar, membedakan perkara syubhat, dan bertobat dari kesalahan harta dengan cara yang benar.
Bayangkan hidup dengan hati yang bersih, amal yang diterima, dan rezeki yang tidak merusak jiwa.
Di tengah dunia yang penuh kompromi dan godaan kekuasaan, Imam al-Ghazali hadir untuk mengingatkan dan membimbing kita. Bukan dengan vonis, tetapi dengan hikmah.
Jika Anda ingin memiliki harta yang menenangkan hati dan mendekatkan diri kepada-Nya, buku ini adalah kompas spiritual Anda.