SEBUAH CATATAN SEJARAH PENTING TENTANG KETIDAKSIAPAN MASYARAKAT DALAM MENERIMA MODERNISASI

-
Empat puluh lima tahun silam, ketika modernitas yang diatasnamakan oleh televisi dan kendaraan bermotor mulai menyebarkan virusnya di Indonesia, perubahan budaya seketika terjadi dalam waktu sangat cepat.


Warga desa kebingungan memutuskan apa yang menjadi prioritasnya.


Membeli televisi yang hidup sepanjang hari meski bahasanya tak mereka pahami, membeli kendaraan bermotor sekadar untuk pajangan rumah sementara atap bocor tak diperbaiki, hingga terjebak pertikaian akibat beda pilihan partai yang sesungguhnya tak mereka kenali.


Setiap dinamika meminta ongkos terjadinya kehilangan-kehilangan.


Buku ini hadir agar kita mampu becermin pada masa lalu secara apa adanya. Juga karena banyak substansi dan nuansa “wajah akhir 70-an” ternyata tetap kita jumpai pada hari-hari ini, terutama yang menyangkut seberapa matang kesiapan sosial budaya masyarakat kita dalam melayani “tabrakan langsung” dengan arus yang kita agung-agungkan sebagai kemajuan.

Sekilas Tentang Penulis

-
Emha Ainun Nadjib lahir di Jombang, Jatim, 27 Mei 1953. Dia adalah seorang budayawan multitalenta: penyair, esais, pegiat teater, pemusik, dan lain-lain.


Sebagai seorang penulis, Emha sangat produktif, telah menghasilkan puluhan buku.


Di antara karya-karya emasnya yang diterbitkan Mizan adalah Dari Pojok Sejarah (1985), Seribu Masjid Satu Jumlahnya (1990), Secangkir Kopi Jon Pakir (1992), Markesot Bertutur (1993), Markesot Bertutur Lagi (1994), dan Slilit sang Kiai (2019).


Selain berkiprah di dunia tulis-menulis, Emha juga merupakan motor penggerak di balik kelompok musik Kiai Kanjeng dan pengajian komunitas Jamaah Maiyah yang tersebar di berbagai kota di Indonesia.
-

Daftar isi

-
-

Spesifikasi Buku

-
Judul : Indonesia Bagian Dari Desa Saya

Penulis : Emha Ainun Nadjib

Penerbit : Bentang Pustaka

Ukuran : 13 x 21 cm

Tebal : 316 halaman

Sampul : Soft Cover

ISBN : 978-602-291-754-0

Kenapa Anda Harus Memiliki Buku ini?

Ditulis oleh tokoh seniman, budayawan, penyair, dan pemikir yang menularkan gagasannya melalui tulisan-tulisannya (Emha Ainun Nadjib).
Lewat Buku ini Cak Nun akan membawa kita menjelajahi makna pemikirannya yang dalam tentang muasal berlakunya beberapa kebudayaan yang sepertinya terlihat aneh, 'edan'.
Pemikiran Emha Ainun Nadjib tentang negeri ini pada era 1970an telah menampakkan bagaimana membaca Indonesia sebagai bagian integral dari seorang warga. Ada kritik sekaligus solusi yang dipaparkan.
Merupakan catatan tentang perubahan besar-besaran di Indonesia yang terjadi pada 1970-1980an, meliputi situasi politik, sosial budaya, praktik keagamaan, hingga penetrasi kesenian dan kebudayaan.
Merupakan sebuah buku yang mengingatkan kita arti dari kebudayaan desa di Indonesia, terutama di pulau Jawa.
Mengisahkan kehidupan politik dari sudut pandang manusia awam.
Meski ditulis pada masa orde baru, berbagai praktik ketimpangan sosial pada masa itu kembali kita jumpai lagi pada situasi terkini.

Testimoni Pelanggan Kami

-
-
-

Pengiriman Barang Setiap Hari

-
-

Berapa Harga Untuk Buku Langka ini?

Berapa Harganya?

358 Ribu

Untuk Hari ini Saja!!

DISKON 50%



Hanya 179 Ribu



Promo akan berakhir dalam :

15JAM
47MENIT
28DETIK

SEGERA PESAN SEKARANG KARENA PROMO TERBATAS DAN AKAN BERAKHIR TANPA ADA PEMBERITAHUAN TERLEBIH DULU!!

-

Garansi dan Pengiriman

Semua Buku di Toko Kami ORIGINAL 100% (ASLI/LANGSUNG DARI PENERBIT).
Apabila Buku yang anda beli ternyata PALSU/KW/REPRO/FOTO COPY uang anda Kami kembalikan 100%.
FREE Packing menggunakan lapisan kardus/Buble Wrap. Pesanan Anda diapastikan rapi dan aman.
Pesanan bisa dikirim dulu ( COD ), boleh bayar nanti saat buku ini sampai di tempat Anda.
Resiko pengiriman Kami tanggung, jika barang tidak sampai atau rusak.
Boleh retur apabila ada produk yang cacat atau tidak sesuai gambar. Ongkir retur bolak balik Kami Ganti.
Order dan pembayaran sebelum jam 12 Siang, pesanan Anda dikirim di hari yang sama.

Yuk Beli Buku Sambil Wakaf Supaya Kebaikannya Terus Mengalir!

Coba bayangkan saat kita membeli ikan, kemudian mendapatkan hadiah kolamnya.


Coba bayangkan saat kita membeli satu butir kelapa kemudian mendapatkan hadiah pohonnya.


Dan coba bayangkan saat kita membeli sebuah baju, kemudian dihadiahi tokonya.


Mungkin ini seperti mustahil.


Ya, sangat mustahil.


Namun percayakah Anda..?

Dengan membeli buku di toko Kami, selain mendapatkan buku yang dibutuhkan, Anda pun ikut membantu menyiapkan generasi Qurani secara otomatis.

Karena sebagian keuntungan bersih penjualan buku ini akan dipakai untuk Pembebasan lahan dan pembangunan Pesantren Darul Maula yang memberikan pelayanan GRATIS kepada seluruh santrinya.

Sehingga Anda menjadi bagian dari pemilik saham kebaikan yang Kami kembangkan.
-
-
-
-
-
-
Jadi tunggu apalagi...???

Segera miliki buku ini...!!!
-
Lalu persiapkan diri Anda dalam menjalani kehidupan dengan taburan kebahagiaan.

Karena apa yang telah Anda keluarkan, cepat atau lambat akan menjadi sumber mata air kebahagiaan yang berlimpah...

Semoga berbahagia selalu. Aamiin
-