Kita adalah bagian dari alam semesta, yang terbatas, dapat berbuat kesalahan dan lemah. Namun karena kita mempunyai kebutuhan untuk mencari makna maka kita mendiami alam semesta ini dalam batas-batas konsepsi kita tentang karakternya seperti gambar besar, baik itu kita gunakan secara sadar atau kita terima begitu saja tanpa kita sadari.
Dalam melakukan hal ini kita selalu, entah kita menyadarinya atau tidak, hidup dengan keyakinan, yakni bergerak dalam bidang yang sangat penting dimana tidak ada pengetahuan yang pasti dan kita tidak dapat menghindar untuk berbuat kesalahan yang cukup serius.
Dalam semua hal yang kita lakukan kita mempengaruhi, secara positif atau negatif, masa depan kita. Mungkin pada akhirnya, dengan pemenuhan proses kreatif, personalitas terbatas akan melayani tujuannya dan menjadi satu dengan realitas abadi, tetapi kita pada saat ini tidak perlu mengetahui masa depan akhir kita.
Apa yang perlu kita ketahui adalah bagaimana kita hidup sekarang. Ini adalah jalan cinta, yang telah diperlihatkan oleh para orang suci dan kaum mistik dari semua tradisi agama besar.