Al-Ghazali lahir pada 450 H atau antara Maret 1058 hingga Februari 1059 M dengan nama asli Abu Hamind ibn Muhammad Al-Ghazali.
Al-Ghazali atau dikenal sebagai Algazel oleh orang Barat, adalah teolog Muslim, ahli hukum, filsuf, dan seorang mistik dari Persia.
Ia lahir di kota Tabaran di distrik Tus yang sekarang terletak di Iran modern.
Al-Ghazali mulai menerima pengajaran ilmu hukum Islam dari seorang guru lokal bernama Ahmad al-Radhakani.
Haus ilmu, Al-Ghazali kemudian pergi berguru dengan Al-Juwayni di Nishapur tentang ilmu hukum dan teologi.
Ia berguru hingga ajal menjemput Al-Juwayni. Setelah itu, Al-Ghazali kemudian bergabung menjadi pemimpin agama di istana Nizam al-Mulk, yang saat itu menjadi wazir atau setara perdana menteri dari sultan Suljuk di Isfahan pada 1085.
Atas dedikasi pada ilmu agama dan penerapannya, Al-Ghazali dianugerahi gelar "Kecemerlangan Agama" dan "Mulia di antara Para Pemimpin Agama".